MATEMATIKA PRA SEKOLAH Part 2

Bagaimana Bunda? sudah dipraktekkan belum tips pada artikel yang lalu? Nah ini lanjutan tips n trik berikutnya untuk putra-putri bunda yang masih belum sekolah. Biarpun dirumah, anak-anak tetap bisa cerdas matematika bersama Bunda.
selamat mencoba.......

GOTONG ROYONG YUK!

Bahan: anda sekeluarga beserta lingkungan

PETUNJUK:

Buatlah agenda rutin sepekan  sekali dalam keluarga anda untuk bergotong royong membersihkan rumah. Bersama anak-anak kumpulkan benda-benda yang berserakan di rumah dan di halaman. Ajak anak memilah bentuk dan ukuran setiap benda yang ditemui. Yang segi empat dikelompokkkan dengan yang segi empat, segitiga dengan segitiga dan seterusnya. Tak mengapa anak banyak mengalami keraguan dalam menentukan bentuk dan ukuran. Yang penting ia sudah mulai mengenal konsep bentuk dan ukuran. Insya Allah, di sekolah ia kan dengan mudah memahami pelajaran yang berhubungan dengan bentuk dan ukuran.

MEMBANTU IBU MENCUCI

Bahan: pakaian dan cucian yang beraneka warna dan jenis.

PETUNJUK:

Hampir setiap hari kita berhadapan dengan pakaian dan cucian. Pekerjaan rutin ini kadang menimbulkan kejenuhan. Apalagi ketika sedang mencuci, si kecil ikut berpartisipasi. Colek sabun, mencampur pakaian bersih dengan pakaian kotor atau…..membuat suasana jenuh tersebut menjadi menyebalkan.

            Itu mungkin kasus klasik. Melalui permainan proses matematika ini, kita jadikan suasana yang jenuh tersebut menjadi tempat belajar yang efektif untuk buah hati kita. Nah bagaimana caranya dan bisakah? Jawabanya pasti BISA. Caranya ajak anak anda bersiap untuk mencuci. Setelah itu pelajaran matematika siap dimulai.

Pertama,

Ajak anak mensortir cucian berdasarkan warna. Satu warna merah, satu warna putih, satu warna hitam dan seterusnya. Lakukannlah ini terus menerus setiap hari sampai secara tidak sadar konsep warna dan angka sudah dipahami anak.

Kedua,

Mintalah anak untuk memisahkan cucian berdasarkan kepemilikan. Tugas ini dikerjakan sambil mengeraskan nama angka. Misalnya: satu baju ayah, dua baju ayah, tiga baju kakak dan seterusnya. Kemudian ajarkan pada anak berapa jumlah baju dan celana ayah dan jumlah pakaian anggota keluarga yang lain. Jangan paksakan pada anak untuk mengingat dan menghafal secara khusus soal angka dan jumlah pakaian. Biarkan angka dan konsep warna hadir dengan alami. Melalui latihan dari hari ke hari. Insya Allah dengan permainan ini akan banyak keuntungan yang didapat. Selain itu anda tidak mudah jenuh dan diam-diam anak bisa belajar matematika. Asyik kan…. Memang anda harus bersabar saat melakukan permainan ini bersama anak. Kesabaran anda akan membuahkan kesuksesan pada anda dan anak anda.

Nah, bagaimana menarik bukan belajar bersama putra-putri kita? 

Masih ada lagi lho tips yang lainnya. Penasaraaaan? panteng terus blog saya ini. Boleh juga mampir ke web saya yang lainnya disini niiiih 

Semoga Bermanfaat

Salam Cinta Buah Hati  (SCBH)